CB, SURABAYA – Legislator Kota Surabaya mengapresiasi pendaftaran bakal calon legislator (bacaleg) khususnya DPR RI yang mulai dibuka DPW Partai NasDem Jatim sejak Kamis (2/3) lalu tanpa adanya mahar.
Anggota DPRD Surabaya dari Partai NasDem Vinsensius Awey, di Surabaya, Senin, mengatakan langkah yang diambil partainya dengan tidak menerapkan mahar politik cukup stratgis dalam menjaring kader-kader yang potensial.
“Banyak calon kader yang cakap dan pintar namun tidak didukung oleh kesediaan materi yang cukup. Nah, langkah NasDem ini tepat untuk mereka yang ingin memberikan sumbangsih dan pemikirannya untuk kehidupan berbangsa,” katanya.
Disiunggung mengenai kemungkinan dirinya naik tingkat ke level DPR RI dengan mengambil daerah pemilihan (dapil) I Surabaya-Sidoarjo, Awey mengaku siap jika memang partai menugaskan dirinya.
Awey merupakan salah satu politisi yang diperhitungkan DPW Partai NasDem Jatim untuk bertarung merebut kursi DPR RI lantaran sikapnya yang kritis terhadap jalannya pemerintahan di Surabaya. “Doakan saja, kalau ini tugas saya harus siap,” ujarnya.
Awey mengaku tak ingin terburu-buru mengingat masa pendaftaran masih akan berlangsung hingga tanggal 31 Maret. Menurutnya, perlu pertimbangan matang untuk bertarung pada level yang lebih tinggi.
“Masih menghitung peta kekuatan dan restu dari keluarga, karena ketika siap untuk maju maka harus siap segala hal, baik mental, fisik, intelektualitas, dan materi. Segala sesuatunya harus terukur dengan baik. Ketika sudah melangkah maka pantang untuk mundur lagi,” katanya.
Sekretaris Tim fungsional Bappilu DPW Partai NasDem Jatim, Achmad Turmidi sebelumnya menjelaskan bahwa memasuki hari keempat pendaftaran sudah sekitar 30 orang yang mengambil formulir pendaftaran.
“Kalau sekarang masih didominasi tokoh internal yang ambil, yang dari eksternal juga ada, salah satunya anak mantan pejabat Pemprov Jatim (anak Akmal Budianto, Mantan Kepala Badiklat Provinsi Jatim). Insyaallah putra Pak Akmal berangkat dari Dapil Tuban-Bojonegoro untuk DPR RI,” katanya.
Mantan Ketua Umum PC PMII Sidoarjo ini optimistis akan banyak yang mendaftar sampai penutupan 31 Maret 2017 mendatang. “Respons masyarakat luar biasa, sudah banyak yang menghubungi dari berbagai elemen masyarakat, menanyakan bagaimana cara pendaftaran,” katanya. (ard)