Upacara Hari KEBANGKITAN NASIONAL Ke – 109 di Makorem 083/Bdj

CB, Malang – Korem 083/Bdj dan jajarannya melaksanakan upacara Hari Kebangkitan Nasionalke–109 Tahun 2017 bertempat di halaman Makorem 083/Bdj Jl. Bromo No. 17 Kota Malang.

Bertindak sebagai inspektur upacara dalam kesempatan tersebut Dandenkesyah 05-04-03 Malang Letkol Ckm dr. Krisna Mukti dan selaku Komandan Upacara Kapten Inf Agus Dwi Laksono.

Hadir pada upacara tersebut Para Pasi Korem 083/Bdj, Dan/Kabalak Rem 083/Bdj,serta para Perwira, Bintara, Tamtama dan ASN Jajaran Korem 083/Bdj.

Dalam amanat Menteri Komunikasi dan Informatika yang dibacakan oleh Dandenkesyah 05-04-03 Malang Letkol Ckm dr. Krisna Mukti menyampaikan bahwa salah satu inspirasi yang bisa kita serap dari berdirinya Boedi Oetomo sebagai sebuah organisasi modern padatahun 1908 adalah munculnya sumber daya manusia Indonesia yang terdidik, memiliki jiwa nasionalisme kebangsaan, dan memiliki cita-cita mulia untuk melepaskan diri dari penjajahan.

Dengan tampilnya sumber daya manusia yang unggul inilah semangat kebangkitan nasional dimulai. Komitmen terhadap NKRI ini penting saya tegaskan kembali pada upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-109 ini mengingat setelah sekian lama berdiri sebagai bangsa, ancaman dan tantangan akan keutuhanNKRI tidak selangkah pun surut. Bahkan melalui kemajuan teknologi digital, ancaman radikalisme dan terorisme, misalnya, mendapatkan medium baru untuk penyebaranpaham dan praktiknya.

Lebih lanjut disampaikan bahwa memang persoalan pemerataan hampir merupakan masalah semua bangsa. Bahkan negara-negara maju pun berkutat dengan isu kesenjangan yang sama. Beberapa bahkan mencatatkan indeks yang lebih tinggi, lebihsenjang, dibanding Indonesia.

Namun bagi kita mewujudkan pemerataan yang berkeadilan sosial adalah juga menjadi penghormatan terhadap cita-cita para peletak dasar bangunan kebangsaan yang menginginkan tidak ada jurang yang membatasi penyebaran kesejahteraan bagi seluruh penduduk Indonesia.

Bagi kita, Kebangkitan Nasional hanya akan berarti jika tidak ada satu anak bangsa pun yang tercecer dari gerbong kebangktan tersebut.

Berlatar belakang pemikiran tersebut, maka kiranya tema “Pemerataan Pembangunan Indonesia yang Berkeadilan sebagai Wujud Kebangkitan Nasional” yang menjadi tema peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun 2017 ini adalah pesan yang tepat dan seyogyanya tidak hanya tertanam di dalam hati, namun juga segera diwujudkan melalui strategi, kebijakan, dan implementasi dalam pelayanan kita kepada masyarakat dan bangsa. (Ertin Primawati)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *