CB, BANGKALAN- Kedatangan pimpinan tertinggi Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Bangkalan di kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bangkalan menjadi suport baru bagi dinas yang fokus mengembangkan sektor wisata dan kebudayaan Bangkalan.
Kepala Kadisbudpar, Lily Setiati Mukti, menyambut kedatang Bupati LIRA, Muhmudi Ibnu Hotib di ruang kerjanya pada hari pertama pasca cuti panjang idul fitri, Senin (3/7/2017). “Ini insipirasi baru bagi kami, sekaligus suport kepada kami untuk terus melakukan terobosan dalam mengembangkan sektor wisata,” Ucapnya.
Lily, menuturkan bahwa terkait persoalan wisata yang berpotensi di Bangkalan sangat banyak. Persoalannya masih berdiri sendiri atau dikelola perseorangan, sehingga kontribusi kepada pemkab Bangkalan belum maksimal. “Kami sudah sampaikan ke Bupati LIRA tadi bahwa kedepan ingin sekali akan membuat paket wisata,” terangnya.
Ia memberikan contoh, seperti paket wisata buah yang berada di daerah Burneh,Tanah Merah, dan ada paket wisata kota yang meliputi wisata religi, dan melihat cagar budaya yang ada di Bangkalan.
“Rencana ini sudah kami bicarakan dengan para kabid dan sekretaris kami, agar segera dilaksanakan. Hanya saja kami harus menunggu rencana induk pariwisata Kabupaten (Riparkab). Sebab ini bagian dari regulasi utama yang harus diperbaiki, sehingga paket wisata yang dimaksud bisa bernamfaat dan berkontribusi kepada pemkab,” terangnya.
Tak hanya itu, Mantan Kepala BKKBN tersebut, juga menjelaskan bahwa dirinya tengah mempererat hubungan harmonisasi dengan para pengelola wisata, karena dirinya meyakini bahwa tanggung jawabnya tidak bisa dijalankan sendirian. “Kami perlu kerjasama agar sektor wisata ini bisa bermanfaat kepada masyarakat secara maksimal,” tutupnya.
Smentara Bupati LIRA Bangkalan, Mahmudi Ibnu Khotib, menuturkan dirinya sengaja meminta kepada dinas yang bersangkutan bekerja secara ekstra, sebab ia melihat sektor wisata alam yang ada di Bangkalan belum bisa membentuk ekonomi kerakyatan yang diharapkan. “Kami kesini meminta sekaligus mendorong upaya-upaya konkrit dari Bu Kadis, agar ekonomi kerakyatan segera terwujud,” tandasnya. (hms/har)