CB, Bandung – Korpaskhas dalam upaya mengembangkan dan membagun organisasi mulai pada tingkat Markas Komando sampai pada satuan jajarannya, satuan kerja tertentu yang membutuhkan keahlian khusus atau profesi yang tidak prajurit paskhas miliki, menempatkan baik perwira maupun bintara sesuai profesi sehingga dalam melaksanakan tugas mampu melaksanakan secara profesional. Senin (24/7/2017).Hal tersebut disampaikan Komandan Korpaskhas Marsekal Muda TNI T. Seto Purnomo, dalam kesempatan diskusi pada saat acara Taklimat Awal Wasrik Itjenau dilingkunagan Korpaskhas yang berlangsung di Ruang Rapat Nanggala Yudha Paskhas, Margahayu, Mako Korpaskhas, Lanud Sulaiman, Bandung.
Pimpinan TNI Angkatan Udara pada setiap kesempatan menyampaikan sekaligus menekankan, mengajak semua prajurit terlebih lagi para Komandan satuan, membangun organisasi yang diawaki yang didasari ihklas, tanggung jawab serta amanah dalam satu tujuan yaitu TNI Angkatan Udara menuju suatu kebaikan demi suatu perubahan yang lebih baik, Tambah Dankorpaskhas.
Dalam membangun serta menjadikan organisasi Korpaskhas yang kuat dan handal, penugasan multi korps telah lama diterapkan dilingkungan Korpaskhas, khususnya bidang tugas bersifat profesi akan mampu mengemban tugas-tugas tersebut dengan baik dan profesional sesuai tuntutan. Tegas Dankorpaskhas.
Sementara ketua tim wasrik Itjenau yang diwakili Irops Itjenau Marsekal Pertama TNI Agus Haryadi, menyampaikan tanggapan yang disampaikan Dankorpaskhas, menilai positif terhadap perkembangan Korpaskhas saat ini, karena dalam mendukung tugas-tugas TNI Angkatan Udara, Korpaskhas telah dibekali dengan berbagai beberapa jenis senjata Hanud yang cukup diperhitungkan di kalangan militer.
Korpaskhas saat ini banyak alutsista yang diawaki, agar seluruh prajurit Paskhas dapat merawat alutsista dengan baik sehingga kapan waktu dibutuhkan oleh Negara dapat beroperasi sesuai dengan fungsi dan perannya, karena dengan kekhasan dalam tugas yang diemban, menjadikan Korpaskhas sangat dibutuhkan dalam tugas-tugas khusus, tegas Irdaops Itjenau. (Ertin Primawati)