KAPOLRES LUMAJANG SELAIN TEGAS MEMBERANTAS KEJAHATAN TERNYATA JUGA AHLI MEMAINKAN RUYUNG

CB, LUMAJANG  (07/04/2019) – Dibalik dedikasi Kapolres Lumajang yg sangat tegas dalam menumpas masalah kriminalitas. Background tersebut ternyata berdasarkan gemblengan sang ayah yakni DR H. Sahban Liba.

Sosok ayah yg mantan anggota KKO (marinir) selalu menggembleng dan mengajarkan beladiri. Bersama ke tiga saudaranya, (Hernita, Amsal dan Nani) latihan rutin beladiri sejak kecil. Alhasil satu keluarga menjadi penggemar beladiri.

Sejak SD sampai SMA Arsal sudah latihan berbagai macam beladiri seperti taekwondo, silat panca daya, Silat Merpati putih, dan kungfu.

Berbagai macam ilmu beladiri di ajarkan oleh sang ayah.

Kapolres yang satu ini masih sempat menguasai aliran ilmu beladiri ketangkasan menggunakan Double stick atau biasa disebut ruyung.

khusus untuk latihan double stick butuh proses yang panjang kala itu, karena butuh kecepatan yang tinggi berpindah dari satu kayu ke kayu yang lainnya. reflek  gerakan harus dilatih terus menerus. tidak terhitung berapa kali benjol dikepala ataupun siku yg kena pentok kayu. belum lagi pergelangan tangan yang harus berdarah karena terbeset rantai double stick.

Dalam proses latihannya Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH mengalami banyak sekali derita dalam latihannya ” jika kita ingin menjadi seorang yg handal, kita harus melalui proses yg sangat keras. Kita harus rela capek, terluka hingga berdarah-darah dalam berlatih. Tidak gampang untuk menjadi seorang yang hebat, perlu gemblengan dan tempaan yang keras. Begitu pula dengan saya, saya di gembleng sedemikian rupa oleh ayah saya sehingga menjadikan karakter saya seperti saat ini. Awalnya memang berat dan sulit, tapi kembali lagi, Jika kita ingin jadi hebat kita harus melalui perjuangan yg panjang dan keras disertai  tekad baja” pungkas Arsal.(Hardi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *