CB – Museum Darma Bhakti Kostrad menerima kunjungan Mahasiswa dari Universitas Budi Luhur sebanyak 21 orang dipimpin oleh dosen pendamping Ibu Mira Herlina, M.I.Kom dan Bapak Muhammad Ikbal, S.I.Kom dalam rangka untuk mengetahui sejarah panjang Kostrad dalam pengabdiannya kepada negara dan bangsa Indonesia. Selasa (3/9/2017).
Di museum tersebut mereka mendapat penjelasan dari Mayor Inf Sutirman dari Bintal Kostrad sebagai penanggung jawab Museum, mereka diajak berkeliling memasuki ruangan-ruangan dan melihat diorama-diaorama yang ada dimuseum.
Mayor Inf Sutirman menjelaskan, bahwa Museum Dharma Bhakti Kostrad adalah bagian dari Markas Kostrad yang merupakan peninggalan Kantor Komisaris Belanda yang didirikan pada tahun 1870. Gedung tersebut mulai digunakan pada 6 Maret 1961, sejak terbentuknya Satuan Cadangan Umum TNI AD (Caduad) – cikal bakal Kostrad. Bangunan ini digunakan sebagai Kantor Panglima Kostrad (Pangkostrad) pertama yaitu Mayjen TNI Soeharto.
“Dari gedung ini pulalah Operasi Trikora, Operasi Seroja dan Operasi Penumpasan PKI di laksanakan,” ungkap Mayor Inf Sutirman.
Andi Nurhakim Ketua BEM Mahasiswa Budi Luhur mengatakan kunjungan ini sangat bermanfaat bagi generasi muda terutama untuk menambah ilmu dan wawasan sejarah.
Andi juga berharap mahasiswa- mahasiswa serta masyarakat bisa berkunjung ke Museum Darma Bhakti Kostrad untuk membuka wawasan tentang sejarah panjang Kostrad dalam pengabdiannya kepada negara dan bangsa Indonesia. (Ertin Primawati)