Sarasehan HUT Ke-69 Kodam V/Brawijaya dan Hari Juang Kartika Ke-72 Serta Peresmian Renovasi Pendopo Agung Trowulan Mojokerto 

CB, Mojokerto – Melalui kegiatan seperti ini kita bisa lebih menghayati, menghargai cikal bakal Majapahit, sejarah Kodam V Brawijaya. Untuk mengenang kita gelar sarasehan setiap tahun. Kodam V Brawijaya senantiasa memberi warna, melestarikan nilai-nilai budaya. Diharapkan dapat tercermin di setiap prajurit Kodam V Brawijaya, Dapat dianggap sebagai prajurit yang tanggap, prajurit yang profesional. Oleh karena itulah Kodam V/Braw mewujudkan ciita-cita bagus dalam bentuk kegiatan TMMD, jambanisasi, bakti sosial. membangun jaringan listrik pedesaan dan juga kegiatan lainnya untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat. Bertekad menumbuh kembangkan bela negara. Semoga kedepannya sarasehan ini memberi bekal yang positif.

Demikian disampaikan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman, M.A. dalam Sarasehan HUT Ke-69 Kodam V/Brawijaya dan Hari Juang Kartika Ke-72 serta peresmian renovasi Pendopo Agung Trowulan Mojokerto, Minggu (17/12/2017) malam.

Pendopo Agung Trowulan Kabupaten Mojokerto diyakini banyak orang sebagai pendopo pusat pemerintahan kerajaan Majapahit. Keterkaitan Kodam V Brawijaya tidak terlepas dari sejarah kejayaan Mojopahit Ini terlihat dari foto-foto dan juga nama-nama para pejabat Pangdam V/Brawijaya di Pendopo Agung Trowulan Kab. Mojokerto.

Keterikatan diperkuat dengan sejarah pendirian Pendopo Agung pada dekade 1960 – 1970, bahwa pendirian Pendopo Agung yang diyakini sebagai Pendopo pusat pemerintahan Mojopahit, berdiri atas prakarsa Pangdam V/Brawijaya pada waktu itu dengan melalui berbagai pertimbangan, yang kemudian direalisasikan oleh Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf Sampoerno (Alm).

Renovasi Pendopo Agung Trowulan dilakukan terakhir kali 22 tahun lalu. Renovasi pendopo yang punya luas 39×39 ini meliputi atap sirap, tambal sulam rangka atap kayu jati, lantai marmer, lampu ornamen, plituran, instalasi listrik dan taman. Rehab bangunan pendukung meliputi rehap patung Patih Gajah Mada, aula dan gudang, monumen Paku Gajah, MCK umum dan VVIP, ruang transit, musholla, genset, juga ada tembok pagar keliling menggunakan bata pres. Selain itu juga pembangunan kios-kios 20 kios.

Gubernur Jawa Timur yang diwakili Sekda Provinsi Sukardi dalam sambutannya mengatakan TNI mempunyai peranan yang besar dalam perjuangan dan pembangunan bangsa. Dengan semangat juang. TNI mampu nenjaga dan melindungi rakyat dan bangsa Indonesia. Sukardi mengapresiasi kepedulian TNI, khususnya Kodam V/Brawijaya.

Dalam acara Sarasehan tersebut  dilaksanakan penandatanganan prasasti oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman, M.A. dan juga pemberian bingkisan dan santunan kepada anak-anak yatim piatu yang dilakukan secara simbolis oleh Pangdam beserta istri. Sebagai acara penutup, pagelaran Wayang Kulit semalam suntuk. (Ertin Primawati)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *