CB, Gresik – Suasana di Mapolres Gresik mendadak ramai, Selasa 06/05/2025, ketika warga Desa Gading watu berbondong-bondong mendatangi markas polisi tersebut. Mereka datang dengan satu tujuan: menyerahkan petisi dukungan atas pelaporan dugaan penyalahgunaan wewenang dan jabatan oleh Kepala Desa Gading watu yang diduga melakukan korupsi dana desa.
Dalam petisi yang disampaikan kepada aparat kepolisian, warga Gading watu mendesak agar proses hukum terhadap kepala desa dipercepat. Mereka menolak tegas segala bentuk “masuk angin” dalam penanganan kasus ini.
“Kami warga Gading watu sudah geram! Korupsi harus diberantas, jangan dibiarkan berlarut-larut. Kami menuntut agar proses hukum berjalan cepat, adil, dan transparan. Hukum seadil-adilnya pelaku korupsi tanpa pandang bulu!” tegas perwakilan warga saat menyerahkan petisi.
Warga mengaku tidak ingin kasus dugaan korupsi ini berhenti di tengah jalan atau dipetieskan. Mereka ingin memastikan bahwa hukum ditegakkan setegak-tegaknya demi menjaga kepercayaan publik dan keadilan di desa mereka.
Petisi yang kini sudah diterima oleh Aparat Penegak Hukum Polres Gresik Bripda Eko Nur A, Hal ini menjadi simbol Persatuan Warga Gading watu yang berharap ada perubahan kedepan bisa mempunyai Pemimpin Desa yang lebih baik amanah tidak menyalahgunakan wewenang maupun Jabatan,para warga sangat menolak adanya praktik-praktik korupsi yang merugikan pembangunan desa. Warga berharap aparat penegak hukum menunjukkan keseriusan dalam menangani laporan ini hingga tuntas.
“Kami tidak ingin ada permainan atau kompromi.Gading watu harus bersih dari korupsi. Demi masa depan anak cucu kami!” tambah salah satu tokoh masyarakat yang hadir dalam aksi tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, Aparat Penyidik Tipikor Polres Gresik Aipda Heri, S.H menyatakan segera menindaklanjuti petisi dan aspirasi warga sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.Serta kami harap warga bersabar karena proses penyidikan sedang berlangsung. Sedang memanggil dan memintai keterangan para pihak ujarnya,saat ditemui awak Media.
Senada dengan Hal Tersebut Gus Aulia Timsus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia (PWDPI) Jawa Timur (Jatim) Divisi Intelijen Investigasi sekaligus Ketua MADAS DPAC menganti,saat dimintai keterangan awak media beliau menyampaikan tanggapan “kita sebagai bagian kontrol sosial mari kita kawal hal ini dan tetap berusaha untuk Amar Ma’ruf Nahi Munkar” mari tegakkan kebenaran dengan sebenar benarnya”.
Disisi lain dalam kesempatan wawancara salah satu warga yang enggan disebutkan namanya ia menyampaikan harapan pada APH “Kami menghimbau kepada Aparat Penegak Hukum agar segera mengungkap sepenuhnya hingga tuntas kasus dugaan korupsi oleh oknum Kepala Desa Ini.
Serta untuk jadi contoh pelajaran bagi Kepala desa yang lain serta pelajaran untuk anak cucu, bahwa jangan pernah main main dengan anggaran Desa”.
Ingat itu adalah amanah untuk mensejahterakan rakyat jangan sampai diembat, agar tidak kuwalat dan beliau juga berpesan jadilah pemimpin yang bisa mengayomi warga mensejahterakan warga “Ujarnya.
Berdasarkan laporan warga Desa Gading watu pada awak media saat wawancara di halaman Mapolres Gresik, mereka para warga terlihat menyerahkan Petisi pada APH guna mendukung agar penegakkan hukum tetap berjalan.(Tim,Tof)