CB, Surabaya – Kesehatan yang dimiliki oleh prajurit TNI, merupakan senjata utama yang harus tertanam di dalam diri mereka masing-masing. Bahkan, Wakil Kepala Pusat Kesehatan (Wakapuskes) TNI, Laksma TNI drg. Andriani, Sp. Ort berencana untuk memeriksa kesehatan masing-masing prajurit, terutama mengenai bahaya virus HIV/AIDS.
Hal itu, dikatakan langsung oleh Danyonkes Pasmar 1, Letkol Kes Bachtiar melalui kunjungan yang dilakukannya di ruangan kerja Kepala Staf Kodam (Kasdam) V/Brawijaya, Brigjen TNI Widodo Iryansyah, S. Sos. Senin, 21 Agustus 2017 pagi.
Menurutnya, langkah yang dilakukannya merupakan bentuk tindak lanjut dari perintah yang telah dikeluarkan oleh Kementrian Pertahanan RI terhadap seluruh matra TNI.
“Kami menindaklanjuti perintah langsung dari Mabes TNI, khususnya tim kesehatan,” kata Bachtiar.
Dikatannya, dirinya bersama beberapa tim kesehatan Mabes TNI lainnya, akan melakukan pengecekan kesehatan di beberapa satuan TNI.
“Diantaranya di wilayah Kepulauan Riau (Kepri), Jayapura, Kota Surabaya, Malang, Denpasar, Bandung dan Jakarta,” ungkapnya.
Sehubungan dengan hal itu, Brigjen TNI Widodo sangat mengapresiasi langkah-langkah yang akan diambil oleh tim kesehatan Mabes TNI dalam memeriksa kesehatan seluruh prajurit di jajarannya, khususnya di Makodam V/Brawijaya.
“Akan kita dukung langkah dari tim kesehatan Mabes TNI dalam kegiatan survei terpadu itu,” kata Kasdam.
Sebab, kata Kasdam, kesehatan merupakan kunci utama bagi seluruh prajurit TNI dalam mengemban tugas dan kewajibannya. “Saya harap semua kesehatan prajurit baik-baik saja. Itu merupakan kunci utama dalam menjalankan tugas sebagai TNI,” tegasnya. (yudi)