CB, Surabaya – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Pengawasan dan Investigasi Tindak Pidana Korupsi Republik Indonesia, ( DPP-LPI TIPIKOR RI), Aidil Fitri menanggapi adanya sekelompok wartawan yang mengatasnamakan Komunitas Wartawan di Jawa Timur, khususnya Kabupaten Gresik yang seolah sebagai tameng terhadap para Kepala Detasa (Kades).
Dalam pernyataannya, komunitas tersebut mengajak para Kades agar tidak takut terhadap ancaman LSM maupun wartawan yang disebut mereka wartawan abal-abal.
Menurut Aidil, selagi pemberitaan itu positif, berdasarkan data dan hasil investigasi, jangan takut, ujarnya, Sabtu (20/05/2023).
“Wajib kita sebagai anak bangsa bersama-sama aparat penegak hukum untuk melakukan sosial control terkait kebijakan pemerintah,” jelas Aidil.
Sementara itu , Ketua Tim Investigasi Lpi Tipikor Jawa Timur, Mochammad Hasan menyayangkan pernyataan dari komunitas tersebut.
Sebab, menurut Hasan, komunitas tersebut tidak menyebutkan secara rinci seperti apa klasifikasi LSM maupun wartawan abal-abal. Dirinya bahkan bertanya, yang disebut wartawan dan LSM abal-abal apakah tidak memiliki media atau legalitas resmi, atau sekadar mengaku tanpa memiliki legalitas resmi yang diakui negara, tanya Hasan.
“Kami sangat mendukung pernyataan komunitas wartawan tersebut. Tapi jika wartwan atau LSM punya legalitas resmi serta tujuannya membantu penegak hukum mengungkap penyimpangan dana desa maka kami menghimbau jangan takut, ungkap Hasan.(tof/skr)