Laporan Khusus HUT Kabupaten Tanah Bumbu ke 14
Hari Jadi ke 14 Momentum Meningkatkan Daya Saing Daerah Menuju Tanah Bumbu Hebat
CB, TANBU- Sabtu 8 April 2017, Kabupaten Tanah Bumbu genap berusia 14 tahun. Sebagai daerah otonomi baru, telah banyak perubahan yang terjadi di kabupaten bermotto Bumi Bersujud itu.
Dibawah kepemimpinan Bupati H Mardani H Maming dan Wakil Bupati H Sudian Noor, telah banyak upaya dan langkah-langkah strategis yang dijalankan demi kemajuan pembangunan di daerah dan dalam upayanya meningkatkan kualitas serta kuantitas kesejahteraan masyarakat Tanah Bumbu serta masyarakat Provinsi Kalimantan Selatan pada umumnya.
Hari jadi ke 14 ini dijadikan momentum oleh seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu untuk Meningkatkan Daya Saing Daerah Menuju Tanah Bumbu Hebat sebagaimana yang tertuang dalam Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Tanah Bumbu periode 2016-2021 yaitu “Terwujudnya Kabupaten Tanah Bumbu Sebagai Poros Maritim Utama Serta Pusat Perdagangan, Industri, dan Pariwisata di Kalimantan Berbasis Pada Keunggulan Lokal dan Potensi Strategis Menuju Tanah Bumbu yang Maju, Sejahtera, dan Berintelektual Tinggi”.
Pogram 1000 Guru Berprestasi
Program 1000 Guru Berprestasi merupakan program unggulan Kabupaten Tanah Bumbu pada tahun 2017 ini. Program ini ditujukan untuk meningkatkan kualitas tenaga pengajar di Bumi Bersujud.
Sektor pendidikan menjadi fokus utama dan mendapatkan perhatian yang serius oleh Bupati Mardani H Maming dan Wakil Bupati H. Sudian Noor. Secara garis besarnya, Program 1000 Guru Berprestasi ini pemerintah daerah memberangkatkan sebanyak-banyaknya guru berprestasi untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan (Diklat) secara bertahap dalam kurun waktu lima tahun.
Dengan ilmu yang didapat dari Diklat tersebut, para guru dapat menular ilmu yang didapat kepada guru lainnya dan anak-anak didiknya sehingga kedepannya dapat mencetak generasi penerus yang memiliki daya saing dan dapat melanjutkan pembangunan di daerah menuju Tanah Bumbu yang makmur dan sejahtera.
“Kami ingin mencetak 1000 Guru Berprestasi dalam 5 Tahun Kedepan yang dapat mencetak generasi penerus bangsa yang berkualitas, cerdas, berkarakter, dan berakhlak,” Sebut Bupati Mardani H Maming.
Sebagai langkah awal merealisasikan Program 1000 Guru Berprestasi, saat ini pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tanah Bumbu sudah melaksanakan tahap seleksi dan verifikasi guru berprestasi. Untuk tahap pertama diberangkatkan sebanyak 60 Guru Berprestasi untuk mengikuti Diklat Sains IPA dan Matematika bagi Guru SD dan SMP.
Wisata Maritim Meningkatkan Perekonomian Warga Pesisir
Salah satu potensi yang terus digali oleh pemerintah daerah yaitu potensi kelautan melalui wisata maritim maupun sektor perikanan. Di Kabupaten Tanah Bumbu sendiri terdapat banyak wisata maritim yang mempesona dengan keindahan pantai dengan surga bawah lauitnya yang tak kalah menarik dari daerah lainnya di Indonesia.
Adapun objek wisata maritim yang menjadi unggulan Kabupaten Tanah Bumbu diantaranya Pantai Pagatan dengan Pesta Adat Mappanretasinya yang setiap tahunnya selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun luar daerah. Pesta Adat Mappanretasi ini pun sudah masuk kedalam agenda wisata nasional.
Objek wisata lainnya yang menjadi unggulan yaitu Pantai Angsana dengan keindahan terumbu karangnya, Pantai Rindu Alam, Pantai Sungai Cuka Batu Buaya yang memiliki hamparan terumbu karang, serta yang baru saja di buka untuk umum yaitu Pantai Indah Lestari yang berada di Kecamatan Sungai Loban.
Agar potensi wisata maritime ini dapat dikenal oleh masyarakat luas dan mampu menarik pengunjung untuk datang ke Tanah Bumbu maka berbagai upaya pun terus dilakukan dengan giat melaksanakan promosi dan menjual keindahan pantai melalui media massa dan media sosial. Tidak hanya itu, pada awal tahun 2017 yang lalu, juga telah dibuka rute penerbangan Banjarmasin – Batulicin – Makassar dan Makassar – Batulicin – Banjarmasin untuk menarik wisatawan berkunjung ke Tanah Bumbu.
Kawasan Industri Batulicin Mempercepat Laju Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat
Percepatan pembangunan Kawasan Industri Batulicin terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan, sebagai wujud Implementasi Peraturan Presiden RI Nomor 3 Tahun 2016 Tentang Percepatan Pelaksanaan Program Strategis Nasional yang menetapkan Batulicin masuk dalam proyek strategis nasional.
Kawasan Industri Batulicin (KIB) merupakan kawasan tempat pemusatan kegiatan industri yang terletak di Kecamatan Simpang Empat dan Kecamatan Karang Bintang, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan.
Selain itu, diharapkan juga mampu menyerap ribuan tenaga tenaga kerja lokal yang tentunya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Tanah Bumbu serta menurunkan angka pengangguran di Bumi Bersujud.
Sejauh ini, progres perkembangan KIB yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu untuk Percepatan pembangunan kawasan tersebut , yaitu, Telah disusun beberapa dokumen perencanaan pembangunan kawasan industri, telah ditunjuk badan pengelola industri, terus melakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi selaku pemilik aset lahan, melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat, telah disiapkan renstra kawasan industri, pusat kajian inovasi, zonasi kawasan industri, Rencana Kerja Tata Ruang (RDTR) sekitar kawasan industri, Detail Engineering Design (DED) Kawasan Industri, serta Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) Kawasan Industri.
Untuk mendukung kegiatan usaha di Kawasan Industri Batulicin sejauh ini terdapat infrastruktur dan fasilitas pendukung seperti, keberadaan bandara yang berjarak 3 Km dari Kawasan Industri, terdapat 2 Rumah Sakit milik Pemerintah Daerah dengan tipe C yaitu RSUD Andi Abdurrahman Noor yang jaraknya 15 Km dari Kawasan Industri serta RS Madina milik swasta tipe C berjarak 1 Km dari Kawasan Industri. Selain itu juga terdapat jalan lingkar sepanjang 19 Km, Right Of Way (ROW) 30 meter menghubungkan Pusat Pemerintahan dengan Kawasan Industri dan Menuju Pelabuhan.
Beberapa usulan rencana pembangunan pendukung Kawasan Industri Batulicin juga tengah disusun oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu yang perlu mendapat dukungan dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi diantaranya, Pembangunan Jembatan penghubung Pulau Kalimantan dengan Pulau Laut sepanjang 6,5 Km, FS Jalan Kawasan Industri ke Pelabuhan, Pembangunan Jembatan dalam kota Batulicin sepanjang 143 Meter, Pembangunan Jalan dalam Kawasan Industri sepanjang 12.000 meter, Pembangunan Jalan Akses Kawasan Industri ke Pelabuhan sepanjang 20.570 meter, Peningkatan SPAM IKK Karang Bintang untuk suplai air bersih terutama ke Kawasan Industri dengan kapasitas 50 liter/detik, Pembangunan IPA 20 liter/detik di Komplek Perkantoran Gunung Tinggi dengan kapasitas 20 liter/detik, Peningkatan SPAM BNA BAtulicin dengan kapasitas 50 liter/detik, Penyusunan Dokumen Lingkungan dan DED Pembangunan IPA (WTP) Kawasan Industri, Pembangunan Balai Latihan Kerja, Penyusunan Dokumen Lingkungan dan DED Pembangunan IPA L (WWTP) Kawasan Industri (2018), Penyusunan DED Rusunawa Kawasan Industri, Pembangunan IPA, Intake SPAM Karang Bintang dengan kapasitas 300 liter/detik, Pembangunan IPA dan Jaringan Distribusi BNA Batulicin dengan kapasitas 200 liter/detik (2019-2020), Pembangunan Booster Pump Kawasan Industri Kapasitas 500 liter/detik, Pembangunan IPAL Komunal dan Jaringan Perpipaan skala Kawasan pada Kawasan Industri, Pembangunan Rusunawa Kawasan Industri dengan 2 tower kapasitas 200 KK, Pembangunan Power Plant untuk pemenuhan energy pada kawasan industri. Penyusunan FS, MD, DED sampai dengan pembangunannya dengan kapasitas sampai dengan 500 MW, serta Perencanaan dan pembangunan fasilitas Politeknik.
Bibit Padi Unggul Untuk Petani
Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan melalui swasembada beras, maka pemerintah daerah Tanah Bumbu terus mendorong terwujudnya program nasional tersebut. Dukungan penuh pemerintah daerah yaitu dengan memberikan bibit unggul kepada para petani yang ada bumi bersujud.
Oleh sebab itu, Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming pun berencana akan membagikan bibit padi unggul kepada para petani. Sebagai langkah awal untuk mendapatkan bibit benih padi unggul tersebut, Pemerintah Daerah Tanah Bumbu mendatangkan ahli pertanian lulusan Jepang yang diharapkan dapat membantu meningkatkan produktifitas serta mensejahterakan petani.
Sejauh ini, Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming dengan dibantu tenaga ahli pertanian sudah melaksanakan penangkaran bibit padi sebanyak 1 ton dilahan seluas 38 hektare yang berada di Kecamatan Kusan Hilir yang merupakan daerah wilayah pertanian di Tanah Bumbu.
Kedepannya bibit-bibit unggul tersebut nantinya akan dibagikan secara gratis kepada masyarakat sehingga padi yang ditanam oleh petani di Tanah Bumbu memiliki nilai jual dan mampu bersaing dengan hasil pertanian dari daerah lain.
Infrastruktur Jalan dan Jembatan Jadi Prioritas Utama
Program infrastruktur jalan dan jembatan masih menjadi program prioritas utama di Kabupaten Tanah Bumbu. Sebab, dengan infrastruktur yang baik tentunya berdampak pula pada pertumbuhan perekonomian masyarakat.
Pemerintah daerah meyakini bahwa program peningkatan infrastruktur ini merupakan titik awal pendorong dinamika pembangunan daerah lainnya seperti pembangunan ekonomi, sosial dan budaya, pendidikan dan kesehatan serta pembangunan lainya.
Pada tahuan 2016 peningkatan infrastruktur yang terealisasi yaitu peningkatan jalan sepanjang 76,165 km, rehabilitasi jalan 1,516 km, dan rehabilitasi jembatan sebanyak 5 unit jembatan.
Untuk rencana tahun anggaran 2017 kegiatan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tanah Bumbu terbagi menjadi peningkatan jalan, rehabilitasi jalan, dan rehabilitasi jembatan.
Adapun peningkatan jalan sebesar Rp.56.347.058.800, rehabilitasi jalan Rp.3.276.900.000, dan rehabilitasi jembatan sebesar Rp.2.243.200.000. Untuk kegiatan peningkatan jalan termasuk dana DAK sebesar Rp.29.301.000.000.
Program Satu Desa Satu Milyar Untuk Mempercepat Pembangunan di Perdesaan
Program Satu Desa Satu Milyar merupakan program unggulan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu yang direalisasikan sejak tahun 2015 yang lalu. Program ini diproyeksikan untuk mendorong dan meningkatkan pembangunan daerah khususnya yang ada di wilayah perdesaan.
Sejak diluncurnya program tersebut dalam kurun waktu 2 tahun tidak sedikit perubahan yang dirasakan oleh masyarakat perdesaan. Hasil pembangunan yang bersumber dari dana APBD Tanah Bumbu tersebut terlihat dari realisasi program Satu Desa Satu Milyar seperti pembangunan jalan dan jembatan, pembangunan sarana pendidikan dan kesehatan, terbangunannya sarana perkantoran dan fasilitas umum di desa, serta terbangunnya sarana pengairan dan air bersih.
Pada tahun 2017, Dana Satu Desa Satu Milyar juga diharapkan dapat menumbuhkan perekonomian di wilayah perdesaan melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Kesehatan Masyarakat Sebagai Modal Membangun Daerah
Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu menyadari pembangunan bidang kesehatan berdampak pula bagi pembangunan daerah. Untuk itu pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, melalui Dinas Kesehatan Tanah Bumbu mengalokasikan dana sebesar Rp.24,2 Milyar pada APBD Tanah Bumbu tahun 2017 untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.
Sebelumnya pada tahun 2016 pemerintah daerah sudah melakukan renovasi dan penambahan ruang perawatan dua Puskesmas, yakni Puskesmas Lasung dan Puskesmas Teluk Kepayang Kecamatan Kusan Hulu.
Melalui program kesehatan gratis, pemerintah daerah Tanah Bumbu menjamin atau menanggung semua biaya pengobatan masyarakat kurang mampu. Baik dalam hal pelayanan rawat inap, rawat jalan, maupun pelayanan cesar gratis bagi ibu hamil.
Sementara itu, jumlah pasien yang terlayani program kesehatan gratis di RSUD dr. H. Andi Abdurrahman Noor pada tahun 2016 tercatat 25.613 pasien terlayani. Dengan rincian 20.693 pasien rawat jalan, 4.595 rawat inap, 209 operasi cesar gratis, dan 126 pasien lainnya.
Upaya lebih lanjut dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan Pemerintah Daerah juga melaksanakan program kesehatan berbasis masyarakat (UKBM) seperti Saka Bhakti Husada (SBH), Pencanangan Semua Desa ber PHBS, dan mentargetkan seluruh Posyandu mendapatkan dana operasional untuk peningkatan pembangunan sarana kesehatan di desa melalui Program Satu Milyar Satu Desa yang murni dananya berasal dari APBD Tanbu.
Langkah pembangunan dibidang kesehatan juga didukung dengan program pengadakan kendaraan operasional bagi para bidan dan puskesmas keliling, peningkatan kapasitas tenaga kesehatan melalui beasiswa pendidikan, dan pemberian tunjangan daerah untuk tenaga kesehatan.
Catatan Prestasi yang diraih Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu sepanjang tahun 2016
Capaian keberhasilan pembangunan yang diraih oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu tak terlepas dari kepemimpinan Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming dan Wakil Bupati H. Sudian Noor beserta seluruh jajaran pemerintah daerah dan semua lapisan masyarakat yang terlibat.
Keberhasilan yang diraih tersebut menorehkan prestasi di tingkat Provinsi Maupun Nasional. Sepanjang Tahun 2016, sedikitnya 10 lebih penghargaan yang telah diraih. Diantaranya :
- Penghargaan Bawaslu Award tahun 2016 Kepada Bupati Tanah Bumbu karena sukses membantu terselenggaranya pengawasan dalam tahapan pemilihan kepala daerah secera serentak.
- Prestasi Opini WTP tahun 2015 dari BPK RI Kantor Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan.
- Penghargaan Desa Mekar Jaya Kecamatan Angsana terbaik Juara 1 Lomba Desa Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2016.
- Penghargaan Pengelola Bina Keluarga Balita (BKB) Tingkat Provinsi tahun 2016 diserahkan oleh Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional.
- Penghargaan kepada Bupati Mardani H Maming sebagai Pembina Olahraga Kabupaten Tanah Bumbu atas jasa dan prestasi dibidang olahraga yang memberikan kebanggaan daerah serta mengharumkan nama dan kehormatan warga Kalimantan Selatan. Penghargaan diberikan oleh Pemprov Kalsel.
- Tanah Bumbu mendapat penghargaan Smart City Nusantara Award dari PT Telkom Indonesia.
- Tanbu Juara 1 (Pakarti Utama) Pelaksana Terbaik Pemanfaatan Lahan Pekarangan (HATINYA PKK) Tingkat Nasional Tahun 2016.
- Tanah Bumbu terpilih menerima penghargaan ISCB Indonesia City Award 2016 Kategori Natamukti Satria karena berhasil mempromosikan kearifan lokal dan menciptakan investasi UMKM.
- Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) Republik Indonesia (RI) menganugerahkan penghargaan Peduli Hak Asasi Manusia (HAM) kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) Tahun 2016.
- Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) meraih Anugerah Dana Rakca 2016 dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia (RI) Tahun 2016. (jhon)