CB, (Prd/Cen) Tanah Merah – Kasdim1711/BVD Mayor Inf Haryanto Hendrik menghadiri acara pembukaan kegiatan pelatihan penanganan pasien HIV dan AIDS kerjasama RSUD Boven Digoel dengan Dinas Kesehatan Propinsi Papua, Senin (04/09/2017).
Dalam sambutan Wakil Bupati Boven Digoel menyampaikan, bahwa Aiquired Immune Deficenci Syndrome atau yang biasa di sebut (AIDS) dimana sampai dengan sekarang belum ditemukan obat ataupun Vaksin yang dapat mencegah dan melawan HIV, yang memiliki kecenderungan tingkat penularannya sangat cepat diseluruh belahan Dunia termasuk di Indonesia dan di Papua.
Oleh sebab itu, pemerintah Propinsi Papua bersama Pemerintah Kabupaten/Kota di Propinsi Papua sesuai dengan kewenangan yang dimiliki dibidang penyelengaran pemerintahan umum dan para memangku kepentingan,memiliki kewajiban khusus yang telah diamanatkan Undang-Undang tentang menanggulangi penyakit Endemis atau yang membahayakan kelangsungan hidup penduduk, untuk itu kami Pemerintah kabupaten Boven Digoel bekerja sama dengan dinas kesehatan Propinsi untuk melaksanakan kegiatan pelatihan penanggulangan HIV dan AIDS agar kedepanya nanti penyakit menular ini dapat ditangani dengan baik dan benar “ungkap Wakil.
Bpk Kusniadi sebagai ketua Tim Penagulangan HIV dan AIDS Propinsi Papua menyampaikan, bahwa sampai dengan sekarang masih banyak tenaga medis yang masih belum bisa menangani pasien HIV dan AIDS, dikarenakan masih takut tertular dan juga sering terjadi kecelakaan yang terjadi dilapangan seperti tertularnya ke tenaga medis yang menaganinya.Untuk itu, kami laksanakan pelatihan tersebut agar kedepanya nanti tidak terjadi hal hal yang tidak kita inginkan. (Ertin Primawati)