CB, (Prd/Cen) Timika – Kodim 1710/Mimika menggelar kegiatan nonton bareng di wilayah binaannya yang akan dilaksanakan secara bertahap. Acara nonton perdana dilaksanakan di Kantor Sekretariat KKJB di jalan Budi Utomo Timika, Jumat (22/09).
Dalam kesempatan ini Dandim 1710/Mimika, Letkol Inf Windarto, S.Sos.,M.M. hadir untuk memimpin kegiatan. Acara mendapat antusias yang sangat baik dari masyarakat, dimana masyarakat yang berasal dari berbagai daerah berbondong-bondong datang untuk menyaksikan film pengkhianatan G30S/PKI ini.
Acara diawali dengan sambutan Dandim yang menjelaskan tentang sejarah singkat G30S/PKI dan tujuan pemutaran film ini untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat khususnya generasi muda. Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Ketua KKJB, Bapak Parjono yang meminta masyarakat memahami ideologi komunis dan tindakannya di masa lalu yang sangat keji. Selain itu diharapkan masyarakat pun dapat menyampaikan pesan moral pada film ini kepada keluarga yang lainnya.
Faham Komunis di Indonesia merupakan faham terlarang karena bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Selain fahamnya yang bertentangan dengan Pancasila, komunis pun pernah menorehkan sejarah kelam pada sejarah bangsa yang dikenal dengan G30S/PKI. Namun belakangan ini isu komunis kembali terdengar dan untuk mengantisipasi adanya perkembangan faham tersebut,
Acara nonton bareng pun dilaksanakan dan film pengkhianatan G30S/PKI pun diputar, warga masyarakat pun sangat antusias menyaksikan film ini. Kemudian untuk semakin mendramatisir kegiatan, selama pemutaran film lampu dimatikan.
Usai menonton bersama, Dandim memberikan kuis dengan mengajukan 6 pertanyaan terkait film yang sudah ditonton, warga pun berebut untuk menjawab pertanyaan tersebut. Setelah didapatkan 6 penjawab yang tepat, Dandim memberikan hadiah hiburan berupa topi dan kaos.
Kegiatan pun berlangsung dengan aman dan warga pun mengucapkan terima kasih kepada Kodim yang sudah megajak warga untuk menyaksikan film sejarah ini karena sangat berharga bagi generasi muda di masa kini. Kegiatan akan dilaksanakan hingga tanggal 30 September 2017 dengan 10 lokasi berbeda di seluruh wilayah Kabupaten Mimika agar dapat menyampaikan pesan antisipasi bahaya laten komunis di Indonesia. (Ertin Primawati)