CB, Tulungagung – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulungagung melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) membagikan ribuan bendera merah putih kepada masyarakat. Kegiatan ini berlangsung di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso pada Senin (4/7/2025).
Pembagian bendera ini dihadiri langsung oleh Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo, Sekretaris Daerah Tri Hariadi, serta Kepala Bakesbangpol Agus Prijianto Utomo.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Gatut Sunu menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih yang dicanangkan secara nasional.
“Untuk Kabupaten Tulungagung, sebanyak 1.700 bendera merah putih telah didistribusikan ke 19 kecamatan dan menyasar berbagai elemen masyarakat, termasuk melalui dukungan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan masyarakat umum,” ujarnya.
Bupati menyampaikan bahwa secara simbolis bendera telah dibagikan kepada 19 camat se-Kabupaten Tulungagung. Ia berharap pembagian bendera ini mampu menyemarakkan peringatan kemerdekaan di wilayahnya.
“Alhamdulillah, bendera merah putih telah kami serahkan secara simbolis. Semoga Tulungagung semakin semarak menyambut HUT RI,” tambahnya.
Menurutnya, gerakan ini bertujuan menumbuhkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air di seluruh lapisan masyarakat. Ia juga mengimbau masyarakat, ASN, dan jajaran birokrasi untuk menjadikan peringatan HUT RI tidak sekadar seremoni, tetapi sebagai refleksi diri dan penguat semangat membangun daerah.
“Kami tekankan bahwa peringatan kemerdekaan hendaknya menjadi ajang memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam rangka mewujudkan pembangunan lima tahun ke depan yang berkelanjutan dan berdampak langsung bagi masyarakat,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati Gatut Sunu berharap pembagian bendera ini dapat menjadi simbol persatuan dan kesatuan bangsa, terutama di tengah berbagai tantangan nasional saat ini.
“Momentum ini juga mengingatkan pentingnya menjaga situasi yang kondusif dan menghindari kegiatan yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat,” jelasnya.
Iapun menegaskan bahwa kewajiban memasang bendera merah putih merupakan bentuk penghormatan terhadap negara. Untuk itu, ia mengajak seluruh masyarakat segera memasang bendera di depan rumah masing-masing.
“Kami juga meminta kepada para camat untuk menindaklanjuti pembagian bendera ini hingga ke tingkat desa dan kelurahan. Ini merupakan bentuk tanggung jawab sebagai warga negara yang baik dan taat pada pemerintah,” pungkasnya.(tim)