CAHAYABARU-Lumajang, Puncak Liburan Hari raya Idul fitri (H+7) diperkirakan jatuh pada hari sabtu (29/04/23), demi kenyamanan pengunjung wisata pantai selatan Wotgalih – Yosowilangun yang diperkirakan akan membludak pada hari sabtu dan minggu, Kapolsek beserta panitia wisata tersebut mempersiapkan bentuk pengamanan secara maksimal.
Kapolsek Yosowilangun AKP Hariyanto SH. MH saat ditemui disela kegiatan pengamanan di pantai Wotgalih menyampaikan TNI Polri, SKD dan Bankom -Yosowilangun Bersatu bersatu berkolaborasi menjaga keamanan dipantai Wotgalih.
“Untuk situasi di pantai wisata Wotgalih mulai dari h+2 pelaksanaan kegiatan berjalan lancar, kemudian kita di sini sudah komprehensif kompak dari pengamanan TNI Polri kemudian dari SKD dan juga ada Bankom,Banser ada juga Yosowilangun bersatu sehingga semuanya berkolaborasi ditambah lagi dengan untuk penanganan jika nanti ada yang tenggelam atau kecelakaan itu sudah kita siapkan tim SAR disana, Tim SAR dari BPBD Lumajang ditambah dengan tim SAR lokal yang rata-rata adalah nelayan yang ada di Wotgalih,” Ujarnya.
“Kemudian juga untuk mengatasi jika nanti ada yang darurat kesehatannya disini juga sudah disiapkan tenaga kesehatan dari Puskesmas 1 tim, kemudian dari Nakes itu 1 tim, dan sudah kita siapkan juga 2 unit kendaraan ambulance, insya Allah cukup untuk mengatasi jika nanti ada permasalahan,” imbuh Kapolsek Yosowilangun.
Kapolsek Yosowilangun menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mandi di tempat yang sangat rawan, pihaknya menjelaskan dipantai Wotgalih ada 2 palu yang berbahaya, di pinggir sebelah timur dan barat, pihaknya sudah memberi tanda larangan mandi dan penjagaan yang ketat agar tidak terjadi hal – hal yang tidak di inginkan.
“Tidak sampai disitu, pihak Kepolisian juga melaksanakan patroli berkuda untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat supaya pelaksanaan operasi ketupat untuk tahun ini menjadi berkesan kepada masyarakat,” papar AKP Hariyanto.
“Titipan dari operasi ketupat ini pak Kapolres menyampaikan bahwa berikan rasa aman kepada masyarakat yang melaksanakan liburan atau mudik di wilayah kabupaten Lumajang agar bisa lancar kemudian berikan rasa berkesan kepada masyarakat inovasi-inovasi seperti tadi yang melaksanakan kegiatan patroli berkuda, kalau di tempat lain mungkin tidak ada hanya di sini yang ada nah itu berkesan sehingga masyarakat merasa nyaman melaksanakan untuk kegiatan berwisata,” tambahnya
Sementara itu Kepala Desa Wotgalih, Lestari menyampaikan rasa terima kasih atas pengamanan baik dari TNI Polri, Bankom,Banser dan Yosowilangun Bersatu demi kenyamanan pengunjung wisata pantai Wotgalih.
“Saya selaku Kepala Desa Wotgalih berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam mengelola dan melakukan pengamanan dipantai Wotgalih, baik kepada TNI Polri, Bankom, Yosowilangun Bersatu dan pihak Nakes maupun tim SAR sudah memberikan rasa aman dan nyaman terhadap pengunjung pantai Wotgalih ini, semoga para pengunjung membawa kesan dan citra yang baik untuk Wotgalih Khususnya dan wisata Lumajang pada umumnya,” Terang Lestari kepada wartawan.
“Sampai hari ini sudah diperkirakan ada 7000 lebih pengunjung yang datang ke pantai Wotgalih, Saya juga sampaikan Terima kasih kepada Forkopimda Lumajang sudah memberikan dukungan dan semangat kepada kami yang ada disini, beberapa hari yang lalu pak Bupati, Pak Kapolres dan Pak Dandim beserta rombongan berkunjung ke pantai Wotgalih, sekali lagi kami sampaikan terima kasih,” Pungkasnya.
Terpisah, beberapa rombongan pengunjung wisata tak hanya warga lumajang saja tetapi luar Kabupaten Jember, Probolinggo, Pasuruan tiba bermalam, ketika ditanya sampai tiga hari,”katanya.
Penulis:Hardy